Pola Komunikasi Publik dalam Mengedukasi Penerapan Protokol Kesehatan Covid-19 pada Simulasi Pembelajaran Tatap Muka di MAN 1 Lombok Timur
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pola komunikasi publik dalam mengedukasi penerapan protokol kesehatan Covid-19 pada simulasi pembelajaran tatap muka di MAN 1 Lombok Timur. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yakni pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Subjek dalam penelitian yakni kepala madrasah, stekholder terkait dan guru MAN 1 Lombok Timur yang melakukan edukasi penerapan protokol kesehatan Covid-19 selama masa simulasi pembelajaran tatap muka. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini yakni sebagai berikut: 1) Dalam melakukan komunikasi publik kepala MAN 1 Lombok Timur menggunakan surat edaran dan pembuatan poster yang disebarkan kepada siswa dan dipasang di setiap sudut bangunan madrasah. 2) Komunikator yang terlibat dalam pengedukasian Penerapan Protokol kesehatan Covid-19 yakni kepala madrasah, dinas kesehatan, Sat Polpp, dan guru guna memberikan informasi yang konsisten dan jelas. 3) Komunikasi publik juga dilakukan dengan memanfaatkan media sosial seperti gurp whatsapp siswa dan facebook. 4) Hambatan yang ditemukan dalam komunikasi publik di MAN 1 Lombok Timur selama simulasi pembelajaran tatap muka yakni banyak siswa tidak membaca informasi yang diinfokan melalui surat edaran. Komunikasi interpersonal siswa dengan siswa yang lain dapat menganggu informasi yang diberikan secara publik oleh kepala madrasah, dinas kesehatan, dan satpolpp. 5) Pengetahuan siswa MAN 1 Lombok Timur tentang protokol kesehatan Covid-19 lebih banyak didapatkan dari masyarakat sekitar sehingga sosialisasi yang diberikan di madrasah hanya berfungsi sebagai penguat dan penegas namun memberikan efek kognitif, afektif, dan konatif sehingga membantu siswa untuk memiliki sikap patuh terhadap protokol kesehatan Covid-19.